SOSIALISASI MEDIA PEMBELAJARAN CARA MENGELOLAH SAMPAH DENGAN METODE 3R (REDUCE, REUSE, RECYCLE) Dengan Media Pembelajaran Memanfaatkan Botol Bekas

 

CARA MENGELOLAH SAMPAH DENGAN METODE 3R (REDUCE, REUSE, RECYCLE) Dengan Media Pembelajaran Memanfaatkan Botol Bekas

Untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. Penggunaan metode pemanfaatan botol bekas dan model pembelajaran yang bervariatif dapat mengaktifkan dan membuat siswa paham terhadap apa yang mahasiswa jelaskan. Misalnya dengan alat yang sederhana yang murah dan praktis. Dengan alat dan barang yang mungkin sudah tidak terpakai lagi. Salah satu model pembelajaran yang dapat mengaktifkan dan mempercepat pemahaman serta meningkatkan kreativitas para siswa Penerapan sampah dengan konsep 3R (Reuse, Reduce dan Recycle) ini dapat dijadikan solusi untuk menjaga kelestarian lingkungan sekitar dengan cara yang sangat mudah dan murah. Pemaparan materi disampaikan melalui pembelajaran kepada siswa SD kelas 3 dengan menggunakan media Presentasi PPT dan melakukan Praktek pembuatan pot bunga dari pemanfaatan botol bekas di SD Negeri 1 Astapah Kec. Omben Kab. Sampang. Sasaran kegiatan ini ditujukan untuk siswa kelas 3 SDN 1 Astapah Omben Sampang yang berjumlah 29 anak. 

Manfaat bagi siswa :

1. Siswa mengetahui pengertian dari 3R (Reduce, Reuse, Recycle).

2. Siswa mampu mempraktekkan pelaksanaan 3R ( Reduce, Reuse, Recycle) dengan membuat pot dari botol bekas.

3. Dapat menyelamatkan lingkungan sekolah dari kerusakan dan gangguan berupa bau, selokan macet,banjir.

4. Siswa dapat mempelajari cara menjaga Keseimbangan ekosistem.

5. Kehidupan Lebih Sehat.

6. Menjaga Kelangsungan Hidup Hewan.

Tujuan Kegiatan

1. Siswa mampu mengetahui pengertian 3R

2. Siswa mampu mempraktikkan Reduce, Reuse, Recycle dalam kehidupan sehari-hari

3.Mengurangi kuantitas dan/atau memperbaiki karakteristik sampah, yang akan diolah secara lebih lanjut di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) sampah dan berperan dalam menjamin semakin sedikitnya kebutuhan lahan untuk penyediaan TPA sampah di perkotaan.

Dalam pembuatan media pembelajaran ini melalui tiga tahapan yaitu : 

-          Tahap pertama : Pengenalan materi terkait dengan cara mengelolah sampah dengan metode 3R (Reduce, Reuse, Recycle)

-          Tahap kedua : Proses pelaksanaan praktik media pembelajaran dengan memanfaatkan botol bekas digunakan menjadi kerajinan pot di SDN 1 Astapah Omben Sampang

-          Tahap Ketiga : Pembuatan laporan kegiatan

Target dari program kerja ini sudah tercapai, dikarenakan siswa sangat antusias dalam melakukan praktek pemanfaatan botol bekas menjadi barang yang bermanfaat yaitu pot bunga yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN-T UTM.

Dan siswa juga mampu mengikuti tahapan-tahapan dalam praktek pemanfaatan botol bekas menjadi barang yang bermanfaat yaitu pot bunga.

Siswa jadi mengetahui bagaimana memanfaatkan botol bekas menjadi barang yang bermanfaat dan bernilai , hal tersebut dapat dilihat dari adanya siswa yang semangat melakukan praktek pembuatan pot bunga dari botol bekas. Selain itu, siswa juga jadi mampu menjaga lingkungan dengan memanfaatkan barang yang masih dapat digunakan kembali serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kurangnya pengetahuan ataupun kesadaran siswa dalam menjaga lingkungan agar tidak membuang sampah sembarangan serta memanfaatan barang bekas menjadi barang yang bernilai atau bermanfaat. Dengan menjelaskan, mengedukasi dan mengajak praktek secara langsung mulai dari pemaparan materi sampai dengan tahapan praktek, karena dengan adanya praktek pembuatan pot bunga dari botol bekas menjadi barang yang unik dan dapat digunakan mampu membantu siswa mengetahui langkah-langkahnya dan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.